15April 2016
Tapi apa kehendakku Ndoro ... biar sendja dan fadjar terus berganti, aku tetap cuma bisa berdiri di pojok yang sama. Dan hanya fadjar yang terlihat olehnya, hanya fadjar yang bisa ia bacai, ia ceritai dan ia rasai.
Semua tentang sendja begitu sangat asing baginya, ia begitu sangat angkuhnya untuk sebentar menoleh pada sendja. Entah apa salah sang sendja hingga ia begitu mengharamkan untuk dirinya ...
Apa mungkin karna sendja adalah makhluk yang mengisyaratkan akan sebuah akhir, hingga ia berbuat demikian ? ...
